Friday, February 9, 2018

Pengertian Pelaku Ekonomi dan Peran Pelaku Ekonomi dalam Perekonomian.




Pelaku ekonomi adalah individu-individu atau lembaga-lembaga yang terlibat dalam proses kegiatan ekonom. Pelaku ekonomi dibagi menjadi produsen, distributor, dan konsumen. Secara lebih khusus, para pelaku utama di dalam perekonomian adalah rumah tangga konsumen (RTK), perusahaan atau rumah tangga produsen (RTP), pemerintah, dan masyarakat luar negeri. Setiap pelaku tersebut dapat berperan sebagai produsen, distributor, dan konsumen.

Dalam melakukan kegiatan ekonomi, para pelaku ekonomi saling berinteraksi sesuai dengan transaksi yang dilakukan. Rumah tangga keluarga (RTK) membeli barang-barang konsumsi dari rumah tangga perusahaan (RTP). Sebaliknya, rumah tangga perusahaan  dapat membeli faktor-faktor produksi dari rumah tangga keluarga, seperti tenaga kerja dan tanah. RTP membayar pajak kepada pemerintah dan sebaliknya pemerintah membangun berbagai sarana dan prasarana umum untuk kepentingan RTK ataupun RTP. RTK, RTP, dan pemerintah dapat mengekspor barang ke luar negeri. Sebaliknya, masyarakat luar negeri juga mengimpor barang dari pemerintah atau RTP.

Peran Pelaku Ekonomi dalam Perekonomian

Para pelaku ekonomi  memiliki berbagai peran dalam perekonomian. Berikut adalah peran para pelaku ekonomi tersebut.

Rumah Tangga Keluarga atau Konsumen (RTK)

Rumah tangga adalah satuan unit terkecil dalam masyarakat. Rumah tangga keluarga juga disebut rumah tangga konsumen (RTK). Rumah tangga keluarga  umumnya memilki kegiatan ekonomi utama atau berperan sebagai konsumen, namun rumah tangga keluarga dapat pula berperan sebagai produsen dan distributor.

Sebagai konsumen, RTK membeli berbagai barang kebutuhan, seperti beras, sabun, baju, motor, dan rumah. Kegiatan konsumsi RTK berasal dari hasil pendapatan yang diperoleh. Hal ini karena  RTK menyediakan faktor-faktor produksi kepada rumah tangga produsen atau perusahaan (RTP) seperti tenaga kerja, sumber daya alam, modal, dan kewirausahaan.

Sebagai produsen, rumah tangga keluarga dapat menghasilkan barang dan jasa dalam memenuhi kebutuhan konsumen. Hal ini dapat terjadi antara lain  ketika RTK memproduksi produk dan langsung menjualnya kepada konsumen atau RTK lain tanpa pihak ketiga sebagai produsen.

Sebagai distributor, rumah tangga keluarga dapat menjual produk dengan membuka warung atau toko Tujuan dari kegiatan ini antara lain untuk mendapatkan penghasilan.


Peran lain dari RTK di antaranya sebagai berikut.

  1. Sebagai pemakai barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan. Pada kegiatan ekonomi, peran konsumen sangat menentukan barang dan jasa yang diproduksi. Dewasa ini, sebelum barang diproduksi, riset pasar atau kebutuhan konsumen atau pemakainya dilakukan terlebih dahulu.
  2. Membantu kelancaran peredaran barang dan jasa. Barang akan mengendap di gudang jika belum terjual atau sebelum sampai ke tangan konsumen. Konsumen berperan memperlancar arus barang.
  3. Dapat memengaruhi kebijakan pemerintah dalam rangkan perlindungan konsumen. Pemerintah sebagai institusi yang berusaha menyejahterakan masyarakat (konsumen) dapat menerapka peraturan-peraturan yang berpihak pada konsumen. Contohnya, penetapan peraturan harga eceran tertinggi (HET) pada apotek dan pembentukan yayasan lembaga konsumen Indonesia (YLKI).
  4. Berperan menaikkan atau menurunkan harga faktor-faktor produksi. Rumah tangga atau konsumen sebagai pemilik tanah, tenaga kerja dan modal dapat menaikkan, bahan jika perlu menurunkan harga-harga faktor produksi seperti sewa, upah, dan bunga.

Rumah Tangga Produsen (RTP)

Rumah tangga produsen atau perusahaan merupakan badan usaha yang menjalankan suatu kegiatan yang bertujuan untuk memperoleh keuntungan. Rumah tangga produsen umumnya memilki kegiatan ekonomi utama atau berperan sebagai produsen, namun rumah tangga produsen dapat pula berperan sebagai konsumen dan distributor.

Sebagai produsen, RTP menghasilkan berbagai produk dan jasa. Tujuan utama menghasilkan produk adalah untuk mendapatkan keuntungan.

Sebagai konsumen, hal-hal yang dikonsumsi RTP umumnya berkaitan erat dengan kegiatan produksi. Misalnya, pembelian bahan-bahan pokok untuk produksi, pengadaan alat produksi, dan upah terhadap karyawan.

Sebagai distributor, RTP menyalurkan produk yang dihasilkan agar sampai ke tangan konsumen. Penyaluran ini penting agar barang yang dihasilkan sampai ke tangan konsumen dengan keadaan baik dan dalam waktu yang tepat. Kelancaran pasokan barang berdampak ganda, selain melancarkan kebutuhan konsumen, juga mempercepat barang dan jasa menjadi uang.


Peran lain dari RTP adalah sebagai berikut.

  1. Sebagai pihak yang dapat meningkatkan produk domestik bruto. Hal ini tentu saja dapat meningkatkan kemakmuran Negara. Dalam teori ekonomi disebut bahwa kemakmuran suatu bangsa ditentukan oleh kemampuannya untuk menghasilkan barang dan jasa. Bangsa yang tidak dapat menghasilkan barang dan jasa tentu tidak akan makmur.
  2. Memengaruhi kebijakan pemerintah dalam rangka menghasilkan produksi. Produsen sebagai penghasil barang mempunyai kekuatan untuk memengaruhi kebijakn pemerintah. Bahkan pada Negara tertentu, pembuatan peraturan pun harus mempertimbangkan usul perusahaan (produsen), karena jika usul dari produsen tidak dipertimbangkan bias saja ini alas an mereka pindah ke Negara lain.
  3. Membayar harga barang faktor-faktor produksi. Pembayaran harga barang-barang faktor produksi yang diterima konsumen menambah pendapatan masyarakat. Pembayaran ini juga dapat meningkatkan pendapatan nasional.
  4. Melakukan kegiatan inovasi pada produksi barang. Produsen sebagai wirausahawan berusaha untuk mencari atau menemukan cara-cara kerja baru agar harga pokok barang menjadi murah dan waktu melakukan produksi menjadi cepat.   

Pemerintah

Sebagai pelaku ekonomi, peran pemerintah tersirat dalam Pasal 33 UUD 1945, yaitu bertanggung jawab atas kemakmuran rakyat. Dalam perekonomian, peran utama pemerintah adalah sebagai pengatur kegiatan ekonomi agar kegiatan perekonomian berjalan dengan lancar. Misalnya, mengatur upah minimum regional (UMR) atau pemberian izin pendirian perusahaan. Meski demikian, pemerintah juga dapat berperan sebagai konsumen, produsen, dan distributor.

Sebagai konsumen, pemerintah antara lain membeli berbagai peralatan dan perlengkapan dalam menjalankan tugasnya, misalnya perlengkapan kantor. Selain itu, pemerintah juga membeli berbagai hal yang memiliki tujuan meningkatkan kesejahteraan rakyat dan membagun sarana prasarana Negara, contohnya besi untuk membangun jembatan.

Sebagai produsen. Pemerintah memilki peran mewujudkan kemakmuran rakyat Indonesia sebesar-besarnya. Pelaksana kegiatan produksi pemerintah dapat diwakili antara lain oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN). BUMN dapat menghasilkan produk dan jasa untuk mewujudkan kemakmuran rakyat. Contohnya, listrik yang dihasilkan oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN).

Sebagai distributor, pemerintah dapat menyalurkan berbagai hal kepada mereka yang membutuhkan agar terwujud kesejahteraan secara merata. Contohnya, ketika harga cabai tinggi, pemerintah dapat memerintahkan BUMN seperti Perum Bulog dan PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) untuk menyerap hasil panen cabai dari petani di berbagai daerah. Cabai yang diserap kemudian didistribusikan ke pedagang ataupun langsung ke konsumen di berbagai daerah yang mengalami lonjakan harga cabai. Cabai yang didistribusikan pemerintah dijual denga harga lebih murah dibanding harga di pasaran. Masyarakat dapat mendapatkan cabai dengan harga lebih murah dan diharapkan dapat membantu menurunkan harga cabai.

Peran lain dari pemerintah adalah sebagai berikut.

  • Membuat kebijakan untuk mengatur kegiatan produksi, konsumsi, dan distribusi.
  • Membuat kebijakan untuk mengatur distribusi pendapatan.
  • Pengadaan infrastrukur untuk kelancaran kegiatan ekonomi.
  • Menyediakan barang-barang publik seperti taman dan jembatan penyeberangan.

Masyarakat Luar Negeri

Masyarakat luar negeri adalah orang atau badan usaha yang berada di luar negeri. Kegiatan ekonomi dengan masyarakat luar negeri disebut perdagangan internasional. Perdagangan internasional terdiri dari ekspor dan impor. Dengan demikian, masyarakat luar negeri berperan sebagai konsumen dan produsen.

Sebagai konsumen masyarakat luar negeri dapat membeli produk dari rumah tangga produsen di Indonesia. Produk-produk tersebut akan dibeli atau diimpor masyarakat luar negeri. Sebaliknya, bagi RTP di Indonesia, produk-produk tersebut diekspor ke luar negeri.

Sebagai produsen, masyarakat luar negeri menghasilkan produk dan menjual produk-produk tersebut ke Indonesia. Produk-produk tersebut akan dibeli atau diimpor dari luar negeri oleh pihak-pihak di Indonesia, seperti RTK, RTP, dan pemerintah. Sebaliknya, bagi masyarakat luar negeri, produk-produk tersebut dijual atau diekspor ke Indonesia.

Peran lain dari masyarakat luar negeri adalah sebagai berikut.

  • Melakukan investasi yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Indonesia.
  • Memberikan bantuan dana berupa hibah ketika Indonesia tertimpa bencana alam.
  • Menampung tenaga kerja.

No comments:

Post a Comment