Thursday, October 6, 2016

Pengertian Negara Maju dan Negara Berkembang, Ciri-Ciri Negara Maju dan Berkembang.



Salah satu ciri dari negara berkembang adalah sebagian besar masyarakatnya bekerja sebagai petani. Kegiatan pertanian yang dilakukan masih menggunakan peralatan tradisional, dan mengandalkan tenaga hewan dan manusia. Begitu pula dengan negara maju juga masih mengenal pertanian meskipun hanya sebagaian kecil saja. Tetapi perbedaannya terletak pada peralatan dan teknologi yang digunakan. Pertanian di negara maju menggunakan peralatan modern berupa traktor untuk mengolah tanah.

Dalam konteks ekonomi internasional, dikenal dengan istilah “negara maju” dan “negara berkembang”. Kedua istilah tersebut merupakan penggolongan negara-negara di dunia berdasarkan kesejahteraan atau kualitas hidup rakyatnya. Negara maju adalah negara yang rakyatnya memiliki kesejahteraan atau kualitas hidup yang tinggi. Sedangkan negara berkembang adalah negara yang rakyatnya memiliki tingkat kesejahteraan atau kualitas hidup taraf sedang atau dalam perkembangan. Negara yang digolongkan sebagai Negara maju terdapat di benuan Eropa terutama kawasan Eropa Barat serta Amerika (Utara) Misalnya Belanda, Perancis, Inggris, Amerika Serikat, dan lain-lain. Sedangkan yang digolongkan Negara berkembang terdapat di Benua Asia, Afrika, dan Amerika Selatan (Latin). Di kawasan Asia terdapat beberapa negara maju seperti Jepang, Australia, Korea Selatan dan Selandia Baru.

Tolak ukur atau indikator dalam penggolongan negara sebagai negara maju atau Negara berkembang sebagai berikut.

1. Pendapatan Perkapita

Pendapatan perkapita merupakan indikator terpenting dalam mengukur tingkat kesejahteraan rakyat suatu negara. Sebuah negara dikatakan makmur apabila rakyatnya memilki pendapatan perkapita yang tinggi. Namun demikian, tingginya pendapatan perkapita bukan penentu kemakmuran suatu negara. Meskipun negara itu pendapatan perkapitanya tinggi, namun jika terjadi perang saudara di dalam negara tersebut, maka tidak dapat disebut sebagai negara makmur/sejahtera. Karena dengan adanya peperangan banyak menimbulkan kematian, penderitaan, dan rasa tidak aman.

2. Jumlah Penduduk Miskin

Tingkat kesejahteraan rakyat suatu negara dapat dilihat dari angka kemiskinan. Suatu negara dikatakan makmur/sejahtera apabila rakyatnya yang hidup miskin berjumlah sedikit saja.

3. Tingkat Pengangguran

Salah satu ciri yang membedakan antara negara maju dan negara berkembang adalah tingkat pengangguran. Di negara maju umumnya tingkat penganggurannya rendah. Sebaliknya di negara berkembang biasanya tingkat penganggurannya tinggi.  

4. Angka Kematian Bayi dan Ibu Melahirkan

Salah satu ciri yang membedakan antara negara maju dan negara berkembang adalah angka kematian bayi dan ibu melahirkan. Di negara maju umumnya angka kematian bayi dan ibu melahirkan rendah. Hal ini disebabkan penduduk mampu membeli makanan yang bergizi, mampu membeli pelayanan kesehatan dan obat-obatan yang memadai. Sebaliknya di negara berkembang angka kematian bayi dan ibu melahirkan relatif tinggi. Hal ini disebabkan penduduk tidak mampu membeli makanan yang bergizi, tidak mampu membeli pelayanan kesehatan dan obat-obatan yang memadai, karena pendapatannya rendah.

5. Angka Melek Huruf

Angka melek huruf menunjukkan jumlah penduduk yang dapat membaca dan menulis. Suatu negara dikatakan maju apabila angka melek hurufnya tinggi atau angka buta hurufnya rendah.

Selain 5 indikator tersebut di atas, masih terdapat beberapa indicator untuk membedakan negara maju dan negara berkembang. Indikator tersebut adalah: tingkat pendidikan, usia harapan hidup, pengeluaran untuk kesehatan dan lain-lain.

Ciri-Ciri Negara Maju dan Berkembang

Negara dapat dikategorikan menjadi Negara maju atau berkembang. Dasar pembedanya antara lain adalah pendapatan rata-rata nasional dan penguasaan teknologi.

Ciri-ciri negara maju antara lain sebagai berikut.

  1. Pertanian termasuk peternakan  dan perikanan untuk industrialisasi, dijual, diekspor.
  2. Aktivitas perekonomian menggunakan sarana dan prasarana modern.
  3. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang menunjang industrialisasi secara cepat.
  4. Pendapatan rata-rata penduduk tinggi.
  5. Pendidikan dan keterampilan penduduk cukup tinggi.
  6. Sifat kemandirian masyarakatnya tinggi.
  7. Tidak tergantung pada alam.
  8. Tingkat pertumbuhan penduduk rendah.
  9. Angka harapan hidup tinggi.
  10. Intensitas mobilitas tinggi.

Ciri-ciri negara berkembang antara lain sebagai berikut.

  1. Pertanian termasuk peternakan dan perikanan hanya untuk memenuhi kebutuhan sendiri dan keluarga.
  2. Pada umumnya aktivitas masyarakat menggunakan sarana dan prasarana tradisional.
  3. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berdasarkan pengalaman dan lamban.
  4. Pendapatan relatif rendah.
  5. Pendidikan penduduknya rata-rata rendah.
  6. Sifat penduduk kurang mandiri.
  7. Sangat tergantung pada alam.
  8. Tingkat pertumbuhan penduduk tinggi.
  9. Angka harapan hidup rendah.
  10. Intensitas mobilitas rendah.


  

No comments:

Post a Comment